Business Plan "Usaha Spageti bin Mie Caluk Aceh"

Sumber Gambar : http://www.online-instagram.com/

    membangun usaha mie caluk bukanlah rencana bisnis yang luar biasa, namun Business Plan ini merupakan ide kreatif yang berasal dari benak dari kelompok kami dibanding kan dengan kelompok lain yang keren tapi berasal dari bla bla bla dan bla bla...

t     tapi proposal yang kami buat ini bisa dijadikan pedoman untuk proposal-proposal yang lain yang mungkin nyata bisa kami buat dengan format proposal yang kami buat ini.

   

   akhirul kalam langsung ja di cermati dan dipelajari ... semoga bermanfaat...

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

PROPOSAL RENCANA USAHA MIE CALUK

Disusun Oleh :

D.A.RAHMAT

NADYA APRILIA

YUSNIAR

RIEKI NOVIANDI

BAB I

PENDAHULUAN

1.1   Latar Belakang Perusahaan

Dalam suatu pemasaran banyak sekali berbagai bentuk dan macam macam aneka ragam makanan dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang termurah hingga yang termahal. Dalam kebutuhan sehari - hari banyak sekali aktifitas yang dijalani dan juga pasti memiliki makanan yang sehat dan bermanfaat bagi tubuh. Makanan ini dibuat dengan cara pembuatan yang sederhana dengan lebih baik dan higienis, begitu juga harga nya yang terjangkau dan banyak pula masyarakat yang berminat untuk membelinya dengan rasa yang nimat dan bermanfaat.

Oleh karena itu saya memilih jenis usaha yaitu “MIE CALUK” untuk dijual karena untuk mengingatkan masyarakat Indonesia agar tidak lupa makanan khas Indonesia terutama daerah Aceh, karena ini merupakan salah satu makanan tradisional.

BAB II

ISI BUSINESS PLAN

2.1 Visi & Misi

Visi :

Menjadikan “MIE CALUK” sebagai usaha makanan cepat saji yang terkenal minimal di ACEH, maksimal seluruh dunia mengetahui Mie Caluk.

Misi :

1.      Mengutamakan kualitas dalam pelayanan dan penyajian (makanan)

2.      Berorientasi kepada kepuasan konsumen

3.      Mengembangkan inovasi – inovasi baik dalam produk maupun pelayanan

4.      Mengembangkan usaha di beberapa tempat strategis lainnya untuk memperluas usaha

     

2.2 Identifikasi Usaha

Nama Usaha                   : Mie Caluk             

Pemilik Usaha                : Rosmaini

Alamat Usaha                 : Kampung Mulia Banda Aceh

Contact Person               : 082366721979

2.3 Ruang Lingkup Usaha

Ruang lingkup usaha yang kami rintis ini masih usaha perumahan kecil, tapi usaha ini sangat menjanjikan karena Mie Caluk dapat dikonsumsi oleh semua kalangan.

Tujuan Usaha

     1.      Menerapkan kemampuan berwirausaha

     2.      Agar usaha kita lebih dikenal orang lain

     3.      Memunculkan bakat untuk berbisnis

     4.      Mendapatkan keuntungan

BAB III

ANALISIS USAHA

3.1 Rencana Produk

Produk kami ialah produk makanan cepat saji yang diproses dengan cara modern tetapi tidak meninggalkan cita rasa khas tradisional. Dalam usaha ini kami ingin mengembangkan makanan tradisional agar lebih dikenal, agar makanan tradisional tidak kalah saing dengan produk-produk makanan yang beredar di pasar saat ini.

Awalnya perusahaan kami dibentuk karena melihat prospek produk ini kedepan sangat bagus, oleh sebab itu kami membuat sebuah produk dengan cita rasa tradisional, namun dengan tampilan yang lebih modern untuk menarik minat konsumen terhadap produk kami.

3.2 Produk/jasa yang dihasilkan

Keistimewaan Mie Caluk ini diantaranya :

1.      Hidangan lezat dan bergizi

2.      Harga ralative terjangkau oleh semua kalangan

3.    kami menambahkan salad dalam mie kami agar makanan yang dikonsumsi customer    kami tidak hanya mengenyangkan namun juga sehat.

4.    Kami menyediakan Mie Caluk Instan agar cutomer dapat menikati dirumah.

BAB IV

DESKRIPSI TENTANG USAHA

4.1 Jenis Usaha

Menjual makanan cepat saji yang lezat dan bergizi dan disajikan dengan inovasi penambahan salad serta kami memproduksi mie caluk instant.

4.2 Prospek Usaha

Usaha yang kami dirikan ini merupakan usaha menengah, kalangan manapun tahu dengan produk makanan ini. Dalam usaha ini tingkat persaingan mudah diatasi karena mie caluk saat ini jarang ditemukan di Aceh, kecuali pada saat tertentu seperti bulan Ramadhan, kemudian kami selalu berinovatif dan kreatif dalam produk kami sesuai selera konsumen.

BAB V

RENCANA PRODUKSI

Rencana produksi kami dalam jangka waktu 1bulan sebesar 500 Risol Mayo

5.1 Bahan Baku dan penggunaannya

Bahan-bahan untuk membuat Risol Mayo :

A.   Bahan –Bahan yang dibutuhkan                 B. Bumbu yang dihaluskan

1.     Mie Lidi                                                  1. Bawang Merah

2.     Daging Sapi                                            2. Bawang Putih

3.     Udang                                                     3. Cabe Merah

4.     Air Kaldu                                                4. Kapu Laga                           

5.      Garam                                                     5. Kunyit

6.      Air putih                                                 6. Jinten                                               

7.      bawang Putih                                         7. Merica Bubuk

8.      Bawang Merah

9.      Tomat     

10. Bawang                                      

11. Daun Seledri                 

12. Tauge

13. Kol

14. Sayur ( Salad)

15. Kecap Manis

16. Daun Salam

17. Cuka

18. Lada Bubuk

19. Gula pasir

20. Jinten

21. Minyak Goreng

22. Margarin

23. Kerupuk & Bawang Goreng             

                           

       Cara pembuatan :

1.      Bawang merah, bawang putih, dan bumbu halus ditumis dengan margarin hingga harum.

2.      Masukkan daging sapi, aduk dan masak hingga daging berubah warna.

3.      Tambahkan udang, dan air kaldu lalu aduk rata.

4.      Masukkan daun bawang, garam, daun salam dan merica bubuk.

5.      Masak hingga daging dan udang matang.

6.      Jika air sudah berkurang dan daging sudah lunak, kecil api.

7.      Masukkan kubis, tomat, dan toge.

8.      Tambahkan mie dan kecap manis.

9.      Aduk hingga semua bahan tercampur rata dan matang.

10. Angkat dan sajikan.

Cara penyajian :

1.      Siapkan mangkuk, lalu masukkan mie.

2.      Tuangkan kuah.

3.      Taburkan bawang goreng.

4.      Sajikan bersama pelengkap

BAB VI

RENCANA PEMASARAN

6.1 Analisis Persaingan Usaha

Setiap kegiatan untuk memulai usaha kami harus mengukur kemampuan kami terhadap lingkungan atau pesaing yaitu melalui analisis SWOT.

1.     Strength (kekuatan)

Kekuatan dari menjual produk ini ialah :

-          Dapat dibeli oleh segala kalangan

-          Bahan produk yang terjamin sehat dan higienis

-    harga yang terjangkau baik mahasiswa maupun masyarakat biasa.

2.     Weakness (kelemahan)

-          Tidak dapat tahan lama

-          Produknya mudah ditiru

-          Produk tidak  bisa diproduksi dalam jumlah besar.

3.     Oppurtinity (peluang)

-          Tempat strategis

-          Fasilitas yang cukup memadai.

4.      Threath (ancaman)

Adanya pesaing yang menjual produk dengan harga yang relatif rendah dibanding Mie Caluk yang kami jual.

6.2 Analisis 4P

Ø  Product

Brand      : Mie Caluk

Quality   : terjamin kualitas bahan yang sehat

Packing : menggunakan plastik sebagai pengemas produk (khusus yang instan) dan menggunakan piring untuk siap saji.

Ø  Price

Untuk harga awal, Mie Caluk dijual langsung kepada konsumen dengan   harga:

1.      Mie Caluk Instan  Rp. 5.000/ pack

2.      Mie Caluk siap saji Rp.7.000/ piring

Ø   Promotion

1.  Personal Selling : Pemasaran awal produk kami melalui face to face, dimana melalui mulut ke mulut, kemudian terus berkembang.

2. Media Online : kami juga memasarkan produk kami melalui jaringan internet baik itu melalui social media maupun blog yang tersedia

Ø  Place

Berlokasi di wilayah perumahan dan dipinggir jalan

6.3 Target Dan Segmentasi Pasar

a. Geografi

1.      Wilayah yang kita jadikan target yaitu wilayah Banda Aceh, alasan kita memilih Banda Aceh karena bahan-bahan untuk membuat produk ini sangat mudah ditemukan dikota ini.

2.      Kami melihat banyaknya peluang bisnis pada makanan yang siap saji, sehingga kami memanfaatkan peluang ini.

b. Demografi

Berdasarkan demografi, secara pasar kami bertuju pada kalangan mahasiswa, dosen dan lingkungan sekitar Perumahan dan dipinggiran jalan dengan membuka warung untuk mempermudah kami memperoleh informasi pasar.

6.4 Strategi Pemasaran

a.      Perkenalan Bisnis

Produk yang kami tawarkan merupakan makanan cepat saji yang lezat, bergizi, dan harga yang terjangkau. Produk ini bernama “Mie Caluk” yaitu Mie yang disajikan dengan Saus Kacang Khas Aceh yang sehat untuk dikonsumsi.

b.      Membangun jaringan dengan usaha lain yang dapat mendukung bisnis

Memiliki produk Mie Caluk ini yang berbahan baku seperti mie, dan sauce kacang. Oleh karena itu kami berniat bekerja sama kepada perusahaan-perusahaan yang menyediakan produk kami demi meningkatkan kualitas produk kami dan mengenali usaha kami lebih luas.

c.      Menciptakan inovasi pada desain yang ditawarkan.

Produk kami kali ini yang pertama : mie caluk  dengan mie yang kami produksi sendiri sehingga tidak menggunakan bahan pengawetagar makanan kami tidak hanya lezat, namun juga sehat dan bergizi.  kedepannya kami ingin berinovasi untuk membuat sause kacang dengan tambahan rasa.

d.      Meningkatkan kualitas pelayanan

Menyediakan website untuk wadah para konsumen memberikan saran atas produk yang kami buat.

e.      Media pemasaran

Kami akan mempromosikan produk kami melalui jejaring social, promosi face to face.

BAB VII

RENCANA PERMODALAN

7.1 Modal Usaha

Modal Sendiri             : Rp. 500.000,-            

Modal pinjaman         : Rp. 1.500.000,-                

Jumlah                         : Rp. 2.000.000,-            

7.2 Penentuan Harga Produksi

Biaya Baku                                          : Rp. 412.000,00,-

Biaya Penolong                                   : Rp. 143.000,00,-

Total biaya Produksi                           : Rp. 555.000,00,-

Biaya Cetak laporan                           : Rp. 6.000,00,-

Biaya ADM                                         : Rp. 8.000,00,-

Total Biaya Operasional                     : Rp. 14.000,00,-

Harga potong produksi/potong Risol Mayo adalah :

Risol Mayo =(Rp. 555.000 + Rp.14.000/500) = Rp. 1.138,-

Menentukan harga jual

Risol Mayo : Rp. 2.150

5.3 Penentuan Harga Jual

Perkiraan laba yang diharapkan :

Rp. 3.500 – Rp. 2150 = Rp. 1350

BAB VIII

RENCANA ORGANISASI

8.1 Rencana organisasi kami ialah terdiri dari bagian :

Manajemen                : 2

Produksi                     : 4

Pemasaran                  : 3

Keuangan                   : 2

8.2 Klasifikasi Organisasi

a.      CEO

            Mengontrol, memonitor semua kegiatan yang ada didalam perusahaan mampu membaca laporan keuangan perusahaan serta dapat keputusan.

b.      General Manager

            Dapat mengatur sdeluruh departemen bagian dan menjalankan strategi   perusahaan.

c.      Financial Manager

            Mengontrol dan memonitoring semua yang berhubungan dengan masalah perusahaan, dan dapat mengatasi masalah keuangan.

d.      Production Manager

            Bertanggung jawab terhadap produksi dan menginovasikan yang  diperjualbelikan.

e.      Marketing Manager

            Dapat mempromosikan dan menawarkan produk yang perusahaan miliki berbagai media.

BAB IX

RESIKO

9.1 Resiko & Upaya Pengurangan Resiko

Selama ini produsen menggunakan bahan – bahan dengan mutu tinggi maka harga yang dikenakan untuk 1 porsi mie caluk pun relative mahal, hal ini bertujuan untuk menutupi pengeluaran pembelian bahan baku. Jika produsen mengganti bahan baku daengan kualitas rendah, maka rasa dan tekstur mie caluk yang dihasilkan akan menurun, dan kemungkinan dengan kondisi tersebut para konsumen akan berkurang dalam mengkonsumsi mie caluk. Maka produsen akan mengambil jalan tengah dengan mengganti bahan baku dengan harga lebih murah dengan kualitas yang bersaing dengan bahan baku sebelumnya.

BAB X

KESIMPULAN

Mie Caluk adalah makanan khas dan unik, dibuat dari bahan yang bernutrisi dan terjamin kualitasnya baik yang siap saji maupun yang instan. Mie Caluk memiliki banyak keistimewaan diantaranya mempunyai banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh dan memiliki dua versi yaitu versi siap saji dan versi instan, sehingga costumer tidak kesulitan dalam penyajian dan pelanggan akan ketagihan dengan produk yang kami rancang. Usaha kami adalah usaha yang mempunyai prospek kesuksesan yang jelas dan akan menghasilkan laba yang begitu tinggi. Namun Pengusaha harus mempunyai kepandaian dalam melihat analisis SWOT sehingga dapat mengembangkan usaha dengan baik dan lancer, tidak menimbulkan kegagalan produksi di tengah jalan maka seorang wirausaha harus merencanakan usaha  semaksimal mungkin agar usaha berkembang dengan cepat. Dan juga kami akan terus melakukan inovasi agar konsumen terus  berlangganan kepada kami. Dan kedepan kami juga akan menyusun planning untuk membuka sebuah toko induk yang besar dan kami juga akan membuka cabang ke berbagai kota-kota besar di Aceh dan Indonesia. Dan untuk MEA yang sebentar dating maka kami sudah siap menghadapinya. 



******************************************************
Hidup Sebelum Menikah tak mesti tentang Pacar
ini kenangan indah saya 
dari Brengsek1 
untuk Brengsek2, Brengsek3 dan Brengsek.P.j dan friend+
******************************************************

 

k

 

fri-end

Read More